Pastinya bagi kalian warga Kota Bogor, atau pun yang sering mengunjungi Kota Bogor, tahu akan ikon unik di dekat lingkar Kebun Raya Bogor, yaitu Tugu Kujang.
Kujang itu sendiri merupakan sebuah senjata unik yang berasal dari Jawa Barat. Senjata ini awalnya digunakan untuk alat pertanian oleh masyarakat sunda dahulu. Sebagai benda tradisional di masyarakat pasundan, kujang pun dinilai sakral dan memiliki kekuatan magis. Ada yang mengatakan kujang berasal dari kata 'kudihyang'. 'Kudi' yang berarti senjata yang mempunyai kekuatan gaib/sakti, dan sebagai penolak bala. Hyang dapat berarti pusaka yang berasal dari para dewa (hyang).
Kujang pun diabadikan menjadi monumen di salah satu jalan utama kota hujan ini. Dalam catatan sejarah pun, Bogor (Pakuan Pajajaran kala itu) diyakini menjadi ibukota dari Kerajaan Pasundan di abad ke-10. Sebagai pengingat, pada tahun 1982 didirikanlah monumen dengan kujang di puncaknya.
Mungkin tidak banyak yang mengetahui tentang desas-desus pembangunan monumen ini. Salah satu cerita yang simpang siur tentang sulitnya peletakan kujang di puncak tugu ini pun masih belum dapat dipastikan kebenarannya. Ada yang mengatakan bahwa peletakan kujang ini berkali-kali gagal. Sehingga akhirnya setelah didiskusikan dengan 'orang pintar', bilah (bagian tajam) kujang tersebut diarahkan ke Istana Bogor dan kemudian berhasil berdiri tegak seperti saat ini.
Saya pribadi pun belum mengetahui akan kebenaran hal itu. Tapi sempat terbersit juga, apa benar kujang yang saat ini mengarah ke Istana Bogor. Ya, butuh drone atau aerial view untuk meyakinkan teori arah kujang ini. Pun apakah benar harus diarahkan ke Istana Bogor terlebih dahulu untuk dapat berdiri tegak, wallahu'alam.
Comments